Asesmen VS Ujian Nasional

  1. Home
  2. News
  3. Asesmen VS Ujian Nasional

Hallo sahabat pelajar, sudah tau belum nih mengenai Asesmen Nasional?

Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. (Foto: Ist)

Menteri Pendidikan dan kedudayaan (Kemendikbud) Mas Nadiem Makarim akhrinya memutuskan untuk menghapus Ujian Nasional sebagai standart kelulusan. Sebagai gantinya Mas Nadiem Makarim menerbitkan asesmen Nasional sebagai Standart Kelulusan mulai tahun 2021 mendatang.

Nah perlu diketahui oleh sahabat pelajar, Asesmen Nasional adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, madrasah, dan program kesetaeaan pada jenjang dasa dan menengah. Mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar murid yang mendasar (literasi, numerasi, dan karakter) serta kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran. Informasi-informasi tersebut diperoleh dari tiga instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.

Mendikbud mengharapkan asesmen nasional dapat mendorong perbaikan mutu pembelajaran dan hasil belajar peserta didik di tanah air serta mengupgrade Pendidikan.

Perlu diketahui juga ya sahabat pelajar, bahwasanya Asesmen Nasional tidak menentukan kelulusan. Asesmen Nasional diberikan kepada murid bukan di akhir jenjang satuan pendidikan. Asesmen Nasional juga tidak digunakan untuk menilai peserta didik yang menjadi peserta asesmen. Hasil Asesmen Nasional tidak akan memuat skor atau nilai peserta didik secara individual. Seperti dijelaskan sebelumnya, hasil Asesmen Nasional diharapkan menjadi dasar dilakukannya perbaikan pembelajaran. Dengan demikian, Asesmen Nasional tidak terkait dengan kelulusan peserta didik. Penilaian untuk kelulusan peserta didik merupakan kewenangan pendidik dan satuan pendidikan.

Asesmen Nasional menghasilkan informasi untuk memantau (a) perkembangan mutu dari waktu ke waktu, dan (b) kesenjangan antar bagian di dalam sistem pendidikan (misalnya di satuan pendidikan: antara kelompok sosial ekonomi, di satuan wilayah antara sekolah negeri dan swasta, antar daerah, ataupun antar kelompok berdasarkan atribut tertentu).

Ilustrasi pelajar SMA. IDN Times/ Istimewa

Asesmen Nasional bertujuan untuk menunjukkan apa yang seha-rusnya menjadi tujuan utama sekolah, yakni pengembangan kompe­tensi dan karakter murid. Asesmen Nasional juga memberi gambaran tentang karakteristik esensial sebuah sekolah yang efektif untuk mencapai tujuan utama tersebut.

Hal ini diharapkan dapat mendorong sekolah dan Dinas Pendidikan untuk memfokuskan sumber daya pada perbaikan mutu pembelajaran.

Di tiap satuan pendidikan, Asesmen Nasional akan diikuti oleh sebagian peserta didik kelas V, VIII, dan XI yang dipilih secara acak oleh Pemerintah. Untuk program kesetaraan, Asesmen Nasional akan diikuti oleh seluruh peserta didik yang berada pada tahap akhir program belajarnya. Selain peserta didik, Asesmen Nasional juga akan diikuti oleh guru dan kepala sekolah di setiap satuan pendidikan. Informasi dari peserta didik, guru, dan kepala sekolah diharapkan memberi informasi yang lengkap tentang kualitas proses dan hasil belajar di setiap satuan pendidikan.

Nah, berikut rangkuman perbedaan Asesmen dan UN :

gimana sahabat pelajar, mudah mudahan sahabat pelajar sudah mengerti ya dengan informasi yang kita bagikan.

Jika sahabat pelajar kurang mengerti bisa kunjungi di situs https://litbang.kemdikbud.go.id/ dan https://pusmenjar.kemdikbud.go.id/akm/

Nah jangan lupa share info ini ke sahabat pelajar lainnya ya, serta jangan lupa follow ig @mitrapelajar dan chanel youtube mitra pelajar Indonesia.

sumber: 
https://litbang.kemdikbud.go.id/ 
https://pusmenjar.kemdikbud.go.id/akm/
Menu
Open chat
Hello, Selamat Datang di Mitra Pelajar Indonesia.

Saya mau tahu mengenai Mitra Pelajar?

Silahkan klik tombol di bawah ini